Khasiat Seledri Kaya akan Antioksidan Baik untuk Jantung

Seledri, sayuran renyah dengan aroma khas yang seringkali menjadi pelengkap dalam berbagai hidangan, ternyata menyimpan khasiat luar biasa bagi kesehatan, terutama dalam memelihara fungsi jantung. Kekayaan antioksidan yang terkandung dalam seledri menjadikannya sekutu penting dalam menjaga kesehatan kardiovaskular. Konsumsi rutin seledri bukan hanya menambah cita rasa pada makanan, tetapi juga merupakan langkah proaktif dalam melindungi jantung dari berbagai ancaman.

Kandungan antioksidan dalam seledri sangatlah beragam dan berperan vital dalam menangkal radikal bebas, molekul tidak stabil yang dapat memicu kerusakan sel dan berkontribusi pada perkembangan penyakit jantung. Flavonoid seperti apigenin dan luteolin, yang hadir dalam seledri, adalah contoh antioksidan kuat yang bekerja menetralkan efek buruk radikal bebas. Sebuah studi komprehensif yang dipublikasikan dalam Journal of Cardiovascular Pharmacology pada tanggal 5 Juni 2025, meneliti secara mendalam efek ekstrak seledri pada sel-sel jantung yang mengalami tekanan oksidatif. Hasil penelitian tersebut mengindikasikan adanya efek perlindungan signifikan dari seledri terhadap kerusakan sel akibat radikal bebas, menegaskan bahwa kandungan antioksidan dalam seledri baik untuk jantung.

Selain antioksidan, seledri juga mengandung senyawa aktif unik yang memberikan manfaat tambahan bagi kesehatan jantung, salah satunya adalah phthalides. Senyawa ini memiliki kemampuan untuk mengendurkan otot-otot yang melapisi dinding arteri. Efek relaksasi ini membantu melancarkan aliran darah, mengurangi resistensi pembuluh darah, dan pada akhirnya berkontribusi pada penurunan tekanan darah. Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko utama penyakit jantung koroner dan stroke, sehingga konsumsi seledri secara teratur dapat menjadi bagian dari strategi alami untuk menjaga tekanan darah tetap stabil dan baik untuk jantung.

Lebih lanjut, seledri juga mengandung nutrisi penting lainnya seperti kalium dan serat. Kalium adalah mineral yang berperan dalam menjaga keseimbangan elektrolit dan membantu mengatur tekanan darah. Serat, di sisi lain, membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, yang merupakan faktor risiko lain penyakit jantung. Kombinasi antioksidan, phthalides, kalium, dan serat menjadikan seledri sebagai pilihan makanan yang sangat baik untuk jantung dan sistem kardiovaskular secara keseluruhan. Dr. Maya Andini, seorang spesialis jantung di Pusat Kesehatan Nasional, Jakarta, pada tanggal 20 Mei 2025, menekankan pentingnya memasukkan berbagai jenis sayuran, termasuk seledri, dalam pola makan seimbang untuk memelihara kesehatan jantung secara optimal.

Mengintegrasikan seledri ke dalam menu makanan sehari-hari sangatlah mudah dan bervariasi. Seledri dapat dinikmati dalam keadaan segar sebagai camilan sehat yang menyegarkan, ditambahkan ke dalam salad untuk memberikan tekstur renyah dan aroma khas, diolah menjadi jus yang kaya nutrisi, atau digunakan sebagai bahan dasar yang lezat dalam berbagai masakan seperti sup, tumisan, dan semur. Untuk mempertahankan kandungan antioksidan dan nutrisi lainnya secara maksimal, disarankan untuk mengonsumsi seledri dalam kondisi segar atau dimasak dengan metode yang tidak terlalu lama dan dengan suhu yang tidak terlalu tinggi, seperti dikukus atau ditumis sebentar. Dengan segala khasiatnya yang baik untuk jantung, seledri layak menjadi bagian penting dari pola makan sehat Anda.

Mungkin Anda juga menyukai